Miskin Bukan Takdir!

 
Diambil dari bangazul.com
"Sudah pinter, ganteng, tajir lagi. Hmmm ... Sempurna sekali."
Perkataan itu otomatis keluar dari rombongan kami ketika melihat mobil-mobil keren berjejer di bahu jalan samping kampus. Yah ... Milik siapa lagi kalau bukan milik anak tajir kampus.

Sayangnya setiap ciptaan tuhan memiliki pasangan. Sedang sesosok manusia pintar dan tajir adalah ciptaan Tuhan. "Kasihan tuh yang udah jelek, miskin, goblok lagi," tandas seorang dari kami. Yah! Terdengar kejam dan tak berperasaan memang. Tapi nyatanya ... Manusia seperti itu benar-benar ada, dan jumlahnya tak cuma satu dua.


Kalau cuma soal miskin tak apa. Namun jika ada goblok di belakangnya itu sudah masalah namanya. Goblok di sini bukan cuma soal hitungan matematika atau rentetan pengetuan tentang sejarah dan semacamnya.

Pintar banyak macamnya. Ada yang pintar bicara, pintar olah raga, pintar bermain alat musik, pintar berdagang, dan lain sebagainya. Yang pasti pintar meminta-minta bukan salah satunya.
Tuhan selalu menciptakan manusia berpasang-pasang. Kalau yang kaya di ciptakan untuk berkuasa, apa yang miskin sudah takdirnya menjadi pesuruh mereka?

Tidak! Itu bukan takdir! Merekapun bisa sama dengan si kaya dengan kepintarannya. Jika pintar Matematika setidaknya si miskin bisa bersekolah di sekolah mewah si kaya. Jika si miskin pintar memasak setidaknya dia bisa jadi koki hebat dan makan-makanan lezat si kaya. Jika si miskin pintar mengaji setidaknya dia bisa menyumbangkan ilmunya dan dapat banyak pahala. Jika si miskin pintar olah raga, dia bisa ikut tournamen antar negara dan bisa kelilng dunia. Jika ... Jika ... Jika ... Masih banyak yang lainnya.

Namun jika si miskin goblok, dia hanya akan jadi buruh kasar atau parahnya menjadi pengemis di pinggir jalan.
"Sudah takdir saya jadi goblok. Ini-itu susah di lakukan," tandasnya.
Goblok karna salahmu sendiri! Bahkan, rumput pun tak akan tumbuh jika tak ada benih yang jatuh, air yang menyiram, dan panas matahari yang memancar.

Bandung, 20 Januari 2016
Nahayuka

No comments:

Powered by Blogger.