YOU CAN DO IT! Percayalah!


Berlari
Tersandung Jatuh
Bangun
Luka
Terseok
Tertatih
Tertunduk
Jalan Tak berujung!

Payah!
Payah!
Payah!
Kaki masih bisa melangkah
Kenapa kau menyerah?
Disana ada ujung
Disana tertancap pusaka
Disana sumber bahagia
Kenapa?
Tengok!
Mereka yang dibelakang sana, yang menaruh harapan besar dipunggungmu, yang dulu melepasmu dengan bangganya berharap kelak kau pulang membawa perubahan besar.
Tengok!
Kau ... Hanya kau! Hanya kau! Bukan dia ataupun mereka! Hanya kau! Satu harapan besar mereka, Hanya kau!
Menyerahlah jika ingin menyerah.
Kembalilah jika ingin kembali
Tapi tengok!
Harapan mereka
Senyuman mereka
Tengok!
Musnah sudah
Hancur sudah
Menyerahlah jika ingin menyerah! Kembalilah! Hancurkan saja semua! Bukankah ini memang hidupmu? Bukankah hidup itu pilihan? Ya kau benar, ini hidupmu dan kau bebas menentukan hidupmu. Bebas! Silahkan lakukan apa saja! Silahkan! Lupakan saja semua!

Tapi untuk sekali lagi, tolong tengok!!
Mereka masih menanti, dengan setia menanti, mereka juga tertatih, terseok, terluka lebih lama lebih dalam. Tapi tengok! mereka masih bertahan, masih mampu berjuang, masih mampu tersenyum dan bilang, "Semangat, Nak. Kami percaya kamu bisa."
Tak inginkah kau balas? Tak inginkah kau buat mereka bahagia? Tak inginkah kau ubah hidupmu sendiri? Tak inginkah?
Silangkan menyerah! 

Bandung, 26 Oktober 2015 (22:10)

2 comments:

Powered by Blogger.