Gila!! Aku Tak Ingin Waras!!

Oleh: Nahayuka

Aku berdiri disini, di tepian dimensi yang selama ini kulalui.
 "Beberapa langkah lagi, Dimensi ini akan berganti dengan dimensi baru yang penuh misteri" kata mereka yang telah melewati.
Terdiam, aku memandang dengan penuh bimbang. 
"Benarkah penuh misteri? Misteri seperti apa?" Tanyaku.
"Penuh misteri, semua hal disini tak akan mungkin bisa kau prediksi. Derita dan air mata akan terus menemani."
Derita dan air mata?

Andai bisa, aku ingin berbalik arah saja. Melawan takdir hidup yang selama ini tlah berlaku. Aku tak sanggup, bekal yang kusiapkan tak mungkin cukup.

Disini penuh tawa dan bahagia. Penuh hal yang aku suka. Tak rela. Birlah aku jadi pemberontak saja. dari pada harus mengganti tawa dengan air mata dan derita. Aku tak bisa terima.

Berbalik arah. Aku melangkah menyusuri liku yang dulu kulalui. Kedepan, aku akan melewati liku ini lagi. Kelak jika sampai ditepi, aku akan putar arah kembali. Begitu saja. Tak perlu memasuki derita. Untuk apa mengganti tawa dengannya?
"Kau gila!! Ini sudah takdir manusia."
"Biarlah, aku memang gila. Aku tak ingin waras seperti kalian semua."
sumber gambar: izzahaisyahridlani94.blogspot.com

Demak, 10 Desember 2014

No comments:

Powered by Blogger.