Civil War (Captain Amerika): Ketika Dendam Menyulut Pertikaian

Sumber gambar: www.geeky-gadgets.com

Jum’at, 6 Mei 2016, setelah memesan tiket 6 jam sebelumnya karena dihari sebelumnya sempat kehabisan tiket, duduklah kami di XX1 Bandung Indah Plaza (BIP). Kami bersembian, telat memasuki bioskop karna saling tunggu-menunggu. Untung saja, tak  jauh ketinggalan.


Disetiap aksinya, Avengers selalu

membuat kerusakan dan menjatuhkan masyarakat yang tak bersalah, hal itu membuat 117 negara sepakat jika Avengers tak boleh lagi berdiri sebagai lembaga swasta. Avengers harus dikontrol di oleh PBB.  Terjadi pro dan kontra dalam Avengers sendiri yang menimbulkan berselisihan diantara mereka. Iron Man setuju jika Avengers harus berdiri di bawah PBB sedangkan Capten Amerika menolak.

Perselisihan semakin menjadi ketika terjadi pemboman di konferensi yang membahas kesepakatan mereka. Raja sokovia meninggal dan menimbulkan Anaknya, Black  Panther (Diperankan: Chandwick Boseman) Manusia super dengan kostum kucing dendam terhadap pelaku pemboman yaitu Bucky yang merupakan Winter Soldier dengan lengan logam.  Kenyataan jika Captein amerika membela Bucky membuat Black Panther membencinya.

Tindakan Captein Amerika membantu meloloskan Bucky membuat perselisihannya dengan Iron man semakin menjadi dan perpecahan dalam Avengers semakin nampak.

Kenyataannya, Bucky adalah seorang Winter soldier dengan program yang tertanam  dalam tubuhnya dan manusia seperti Bucky tak hanya satu ternyata. Winter Soldier yang lainnya tidur panjang dan seseorang mencoba untuk membangunkan mereka.

Puncaknya, terjadi duel antara kubu Captain Amerika  yang membela Bucky dengan kubu Iron Man yang ingin menangkapnya. Dalam sesi ini hadir pula Spiderman dan Ant-Man. Pertarungan 5 superhero melawan 6 superhero ini cukup menghibur dan kami tertawa di dalam gedung. Seperti apa adegan lucunya? Tonton sendiri filmnya.

Ternyata, keputusan Captain Amerika untuk membela Bucky bukan tanpa alasan.  Dalam tubuh Bucky tertanam program dan dengan suatu kata kunci, dia bisa dikendalikan. Hal itulah yang membuat Bucky melakukan pengeboman tanpa sadar.

Salah satu hal yang dilakukan Bucky tanpa sadar karna control dari orang lain adalah membunuh orang tua Iron-Man. Hal itu membuat Iron-Man melupakan keputusannya untuk membantu Captain Amerika (dan Bucky) dan berniat membunuh Bucky untuk balas dendam. Disini, Iron Man tak peduli jika Bucky membunuh orang tuanya tanpa sadar, dan terjadilah perkelahian antara Iron Man melawan  Captain Amerika dan Bucky.

Sebelumnya, kenapa perkelahian 5 superhero melawan 6 superhero bisa berhenti dan Iron Man menutuskan untuk mempercaya Captain  Amerika? Tonton sendiri Filmnya.

Dendam … Dendam dapat menyulut pertikaian.

Seorang mantan komandan, Baron Zemo, telah memperhatikan gerak gerik Avengers sejak lama … tepatnya sejak Ayah, anak, dan Isrinya meninggal tertimpa reruntuhan akibat aksi Avengers. Sadar jika dirinya tak dapat melawan Avengers untuk balas dendam, ia mengunakan cara yang lebih pintar hingga Avengers bisa menjadi kacau balau.

Lantas,
 Apa yang dilakukan Baron Zemo?
Siapa yang mengendalikan Bucky?
Siapa yang berniat membangunkan Winter Soldier yang tertidur panjang?
Bagaimana nasib para superhero setelah duel mereka?
Bagaimana nasib Avengers?
Tonton sendiri filmnya.
Ohya , satu kalimat yang masih aku ingat. Diucapkan oleh seorang ibu yang anaknya meninggal tertimpa reruntuhan karna aksi Avengers.
“Ada kaitan antara hati nurani dan rasa bersalah.”
Ditujukan pada Iron Man.

8 Mei 2016

Nahayuka

No comments:

Powered by Blogger.